MALUTTIMES – Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar ali menepis informasi masyarakat tentang kapal tol laut yang tak lagi beroperasi.
Menurutnya, jika kapal tol laut tidak lagi beroperasi otomatis harha sejumlah barang termasuk sembako di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara akan mengalami kenaikan.
“Memang ada isu bahwa tol laut tidak lagi masuk, itu tidak benar,” ucap Pj Bupati Morotai, Muhammad Umar Ali ketika ditemui di ruang kerjanya, Selasa (23/1/2023).
Untuk menepis itu, ia memastikan kapal tol laut akan tiba di Morotai pada 3 Februari 2024.
“Hari ini kapal sudah berangkat. Diperkirakan tanggal 3 Februari masuk (Morotai). Memang kemarin ada keterlambatan, karena kapalnya dok atau perbaikan,” katanya.
Ia menambahkan, dengan adanya SK dari Kementerian Perhubungan, jumlah barang serta kapasitas muatan yang diangkut untuk awal tahun ini sebanyak 50 kontener.
“SK itu biasanya baru satu rute yang dikasih satu locus biasanya. Nanti sudah jalan dua atau tiga bulan, hasil evaluasi baru ditambah atau ada jalur yang dikurangi,” jelasnya.
“Tapi untuk Morotai rata-rata ditambah itu pengalaman di tahun-tahun kemarin. Tapi kali ini baru satu dengan kapasitas 50 kontener,” sambung Bupati.(iki/red)
