MALUTTIMES – Ibarat anak ayam kehilangan induknya. Pepatah ini pantas dialamatkan ke DPRD Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara. Betapa tidak, Rusminto Pawane selaku Ketua DPRD sudah dua bulan terakhir tidak berkantor.
Padahal, DPRD sangat membutuhkan sosoknya untuk mengawal dan mencari solusi menyelesaikan persoalan pemerintah daerah yang sedang carut marut saat ini.
Itu dibenarkan oleh Ketua Fraksi Demokrasi Kebangkitan Nurani (Dekan) DPRD Pulau Morotai, Basri Rahaguna.
“Fraksi-fraksi yang lain harus menyampaikan mosi tidak percaya terhadap sikap Ketua DPRD Pulau Morotai, Rusminto Pawane lantaran sudah kurang lebih du bulan terakhir ini Ketua DPRD tak lagi berkantor tanpa alasan yang jelas,” katanya kepada sejumlah wartawan, Rabu (23/8/2023).
Kata Basri, sejumlah upaya telah dilakukan untuk mencari tau keberadaan Ketua DPRD tapi tidak berhasil.
“Entah beliau saat ini dimana kami juga tidak tahu. Bahkan komunikasi pernah kami lakukan baik via telepon maupun via group WhatsApp DPR tapi tidak pernah direspon,” ungkap Basri dengan nada kesal.
“Tapi menurut saya, ini ada konspirasi-konspirasi lain yang beliau lakukan. Entah itu konspirasi politik, pribadi atau kelompok saya tidak tahu. Yang jelas menurut saya ada konspirasi besar yang diaturnya,” tambahnya.
Menurutnya, ketidak hadiran Ketua DPRD sangat berpengaruh pada kerja-kerja kelembagaan DPRD.
