MALUTTIMES – Dandim 1514/Morotai, Letkol Arh Masykur Akmal berkunjung ke Kecamatan Pulau Rao, Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara, Minggu (3/9/2023).
Letkol Arh Masykir dan rombongan disambut hangat oleh Camat Pulau Rao, Ben Y. Madellu beserta jajaran dan Kades Posi-Posi Rao, Kades Leo-leo Rao dan Kades Loumodoro. Meninjau langsung jembatan penghubung Desa Leo Leo Rao dan Desa Loumodoro yang rusak parah.
Selain itu, Dandim beserta rombongannya itu juga mengunjungi lokasi Koramil yang dihibahkan oleh Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai untuk Kodim 1514/Morotai.
Usai melakukan peninjauan, Dandim 1514/Morotai Letkol Arh Masykur Akmal mengatakan, kunjungannya itu bagian dari tanggungjawab yang di amanat dalam Undang-Undang nomor 4 tahun 2004 tentang dua tugas yaitu operasi militer perang dan operasi militer selain perang.
“Operasi militer selain perang, juga membantu Pemda dalam rangka memudahkan tugas-tugas Pemda,” katanya.
Dandim lantas memberi salah satu contoh pembantu Pemda yakni, melihat langsung kondisi jembatan penghubung antara Desa Leo-Leo Rao dan Loumadoro yang rusak ini.
Dimana pada, Rabu tanggal 30 Agustus lalu, ada satu peristiwa yang sempat viral dimedia sosial, diberitakan oleh media online bahwa ada seorang warga Desa Loumadoro yang sakit, ketika warga tersebut mau dirujuk ke Puskesmas Leo-Leo Rao harus menggunakan rakit untuk menyeberangi sungai.
“Karena saat dia mau dirujuk ke Puskesmas, jembatan penghubung antara Desa Leo-Leo Rao dan Desa Loumadoro itu rusak parah dan tidak bisa dilewati oleh kendaraan baik roda empat maupun roda dua. Sehingga mau tidak mau, pihak keluarga, pasien dan warga sekitar serta para pegawai puskesmas Leo-Leo Rao harus naik rakit yang dibuat oleh warga sekitar,” ujarnya.
