MALUTTIMES – Ratusan mahasiswa Universitas Pasifik (Unipas) Pulau Morotai yang mengatas namakan Unipas Bergerak kembali melakukan aksi demonstrasi di depan kantor Bupati Pulau Morotai, Maluku Utara, Senin (26/8/2024).
Massa mendesak Pemda Pulau Morotaui untuk mempercepat pengembalian uang akhir studi mahasiswa.
“Pemda segera mengembalikan uang akhir study mahasiswa Unipas, karena hingga kini uang tersebut belum juga dikembalikan,” kata Koordinator Aksi, Saiful Sumahe saat berorasi.
Tak hanya itu, Pemda Morotai juga didesak selesaikan sejumlah persoalan lainnya seperti, mafia BBM, menolak tambang di Morotai, stop perampasan tanah dan stop penambangan pasir illegal di Morotai.
“Pemda juga harus segera selesaikan permasalahan air bersih di Morotai, khususnya di Desa Pandanga dan Juanga,” pintanya.
Berikut 11 poin tuntuan massa aksi:
- Morotai darurat kebijakan politik.
- Mempercepat pengembalian uang akhir study.
- Selesaikan masalah air bersih di Desa Pandanga dan Juanga.
- KPK segera selesaikan kasus korupsi di Morotai.
- Tangkap mafia BBM di Morotai.
- Tolak tambang di Morotai.
- Adili pelaku kekerasan seksual.
- Adili pelaku pelanggaran HAM.
- Stop perampasan tanah rakyat di Morotai.
- Stop kekerasan perempuan fan anak.
- Stop pengambilan pasir liar di Morotai.
(iki/red)