MALUTTIMES – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) mulai ancang-ancang melaksanakan program budidaya air/perairan payau di wilayah Kecamatan Mangoli Utara.
Itu didukung dengan kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) yang nantinya digunakan bersamaan dengan beberapa program lainnya.
“Ada juga budi daya rumput laut di dua desa yakni, Desa Bajo dan Desa Pohea,” kata Sahlan Norau, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kepulauan Sula kepada wartawan, Kamis (10/8/2023).
Sahlan optimis DAK yang akan diperoleh tahun ini cukup untuk merealisasikan program fisik maupun non fisik yang telah dicanangkan..
“Ada juga pembangunan gudang beku atau ruangan penyimpanan dan pendingin ikan di Mangoli Barat,” ucapnya.
Selain itu, DKP Kepulauan Sula juga mendapat bantuan 10 unit perahu fiber dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.
“Juga dapat 10 unit mesin tempel 15 Pk dan alat tangkap ikan atau jaring,” pungkasnya.
Sekedar informasi, Air payau merupakan air perpaduan dari air tawar dan air asin laut yang mana secara alami akan kita dapatkan di daerah muara sungai.