MALUTTIMES – Bupati Pulau Taliabu, Aliong Mus membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tingkat Kabupaten Tahun Anggaran 2024. Berlangsung di aula kantor Bupati Pulau Taliabu, Provinsi Maluku Utara, Selasa (14/3/2023).
Kegiatan tersebut dengan tema, “Mewujudkan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Penanggulan Kemiskinan Melalui Penguatan Daya Saing Ekonomi Masyarakat yang Inovatif”.
Dihadiri Kapolres Pulau Taliabu, AKBP. Totok Handoyo, Kepala Kejaksaan Negeri Taliabu, Alferd Tasik Palulungan, Ketua DPRD Taliabu, Meilan Mus, para pimpinan OPD, kepala kecamatan se-Kabupaten Pulau Taliabu, dan Kepala Desa se-Kabupaten Pulau Taliabu.
Dalam sambutannya, Bupati Aliong Mus menyampaikan, penyelenggaraan Musrenbang RKPD tahun 2024 merupakan penjabaran tahun ketiga dari pelaksanaan RPJMD. Berdasarkan ketiga isu strategis dan berpedoman pada RPJMD Kabupaten Pulau Taliabu tahun 2021-2026. Serta mengacu pada rancangan tema pembangunan nasional dan tema pembangunan Provinsi Maluku Utara.
“Tema pembangunan yang dimaksud, mengarahkan kita untuk lebih fokus lima prioritas pembangunan 2024. Pertama; pembangunan sumber daya manusia melalui peningkatan cakupan akses dan kualitas layanan pendidikan dan kesehatan. Kedua; pembangunan infrastruktur dasar untuk transportasi dan pemukiman. Ketiga; peningkatan pertumbuhan ekonomi melalui penguatan sektor pertanian, Prawisata, prikanan dan UMKM. Keempat; pengentasan kemiskinan ekstrim, dan Kelima; pelestarian lingkungan hidup dan ketahanan bencana,” cetusnya.
Lanjut Aliong, Pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Taliabu saat ini masih memiliki ketergantungan yang cukup besar terhadap alokasi pendapatan transfer Pemerintah Pusat. Hal ini menuntut harus jeli untuk menyusun rencana pembangunan berdasarkan skala prioritas yakini, melalui kegiatan-kegiatan yang terukur yang dapat dicapai, realistis dan fokus pada arah kebijakan pembangunan daerah 2024 yang telah digariskan dalam RPMJ, dengan tetap memperhatikan aspek pertumbuhan, pemerataan, keadilan dan kesinambungan pembangunan.
“Untuk itu saya meminta kepada semua pimpinan OPD dan aparatur perangkat daerah serta seluruh stekholder untuk berpikiran terbuka memiliki visi kedepan yang integratif dan inovatif, terutama dalam memanfaatkan potensi unggulan daerah di bidang pertanian, prikanan dan prawisata yang selama ini belum tersentuh agar dapat dikembangkan dengan baik,” pintanya.
Ia menambahkan, Bappeda harus mengkoordinir seluruh perangkat daerah agar mampu mengintegrasi usulan masyarakat pada tingkat desa, kecamatan kedalam pembangunan lintas sektor secara terukur.
“Sehingga diharapkan penyelenggaraan pembangunan pada tahun 2024 lebih terarah, terukur dan akuntabel serta mampu menjawab permalasahan pembangunan yang dihadapi pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Pulau Taliabu secara cepat dan tepat,” tandasnya.(ris/red)