Tak Punya Dana Oprasional, Tiket Nonton Bupati Cup III Morotai Tetap Berlaku

MALUTTIMES – Panitia penyelenggara turnamen Bupati Cup III Morotai menepis klaim bendaharanya yang menyebut tiket untuk menonton pertandingan digratiskan.

“Jika digratiskan, kami ambil uang dari mana untuk operasional pertandingan,” ucap Panitia Penyelenggara Bupati Cup III Morotai, Etno Jhun kepada sejumlah wartawan, Rabu (15/2/2023).

Dia menjelaskan, dana yang digunakan selama pertandingan berlangsung dihasilkan melalui tiket yang terjual.

Dimana, tiket yang tersedia biasanya terjual setiap pertandingan, hanya diangka Rp300 ribu hingga Rp400 ribu.

“Jadi, selama ini kami gunakan uang hasil dari jualan karcis, untuk operasional pertandingan,” katanya.

Menurut dia, persoalan digratiskannya tiket pertandingan karena adanya isu yang menyebut pertandingan Bupati Cup III sepi penonton. Terbebani dengan tagihan tiket sebesar Rp5 ribu setiap orang yang ingin menyaksikan langsung pertandingan.

Padahal, faktanya banyak orang yang menyaksikan langsung pertandingan meskipun dikenakan pembayaran tiket masuk.

“Ada isu yang menyebut, orang nonton pertandingan tidak sampai 50 orang. Tapi faktanya setiap pertandingan berlangsung tribun hampir full, itu artinya banyak orang nonton pertandingan meski harus bayar tiket masuk,” timpalnya.

Lanjut Etno, persoalan tiket gratis ini pernah dibicarakan langsung ke Pj. Bupati Morotai, M. Umar Ali. Dari pembicaraan tersebut tidak ada solusi mengenai tiket gratis ini.

“Intinya, jika ada SK Bupati dan dana oprasional dari pemerintah, kami siap gratiskan tiket Bupati Cup,” tegasnya.

Diketahui, Bendahara Bupati Cup III, Muhammad Zain A. Kadir sebelumnya berujar bahwa tiket pertandingan Bupati Cup III digratiskan terhitung tanggal 15 Februari 2023 dengan dalih untuk meringankan beban warga yang berkeinginan menyaksikan langsung turnamen tersebut di Stadion Merah Putih Morotai, Provinsi Maluku.(iki/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *