TERNATE – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Provinsi Maluku Utara mendukung pengusulan Kapita Banau sebagai Pahlawan Nasional. Dukungan ini disampaikan Ketua DPD GMNI Maluku Utara, Maskur Latif.
“Kami sampaikan secara institusi mendukung penuh atas usulan Kapita Banau sebagai pahlawan nasional, kami berharap, pada proses pengusulan ini Pemda Halbar jangan main-main, karena tidak ada penghargaan lain yang patut diberikan kepada Kapita Banau selain gelar Pahlawan Nasional,” kata Maskur melalui release yang diterima maluttimes.com, Rabu (29/6/2022).
Menurut dia, dari etape perjuangan Kapita Banau yang diketahui oleh segenap rakyat Maluku Utara sangat heroik. Dari perang Kao hingga perang Jailolo tahun 1914, Kapita Banau telah mengorbankan nyawa demi pembebasan rakyat dari belenggu penjajah.
BACA JUGA: Bupati Halbar Geram Pegawai Boikot Kantor PUPR
“Sehingga hal ini patut diberikan gelar sebagai pahlawan nasional. Ada syarat umum dan khusus yang harus terpenuhi oleh orang yang akan didorong sebagai pahlawan nasional. Misalnya syarat umum, ada poin yang menyebutkan WNI atau seseorang yang berjuang di wilayah yang sekarang menjadi wilayah NKRI, dan pada syarat khusus ada poin yang menyebutkan pernah memimpin dan melakukan perjuangan bersenjata untuk mencapai, dan mengisi kemerdekaan serta mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa, ini terpenuhi oleh Kapita Banau,” jelasnya.
Mantan Ketua Cabang GMNI Kota Ternate ini berharap, seluruh elemen masyarakat Maluku Utara untuk memanjatkan doa kepada tim pengusul agar rencana untuk mengusulkan Kapita Banau sebagai Pahlawan Nasional dapat berjalan dengan baik dan bisa di terima oleh Presiden Republik Indonesia.
“DPD GMNI Maluku Utara mengajak kepada masyarakat agar dapat memanjatkan doa sehingga perjuangan pengusulan Banau sebagai pahlawan nasional oleh tim pengusul baik Kabupaten maupun Provinsi dapat berjalan dengan baik,” pintanya.
Maskur menambahkan, Pemda Halbar dan Pemerintah Provinsi Maluku Utara harus serius untuk mendorong Kapita Banau sebagai pahlawan nasional. Pasalnya GMNI secara institusi juga akan mengawal pengusulan Kapita Banau sebagai Pahlawan Nasional sampai ke meja Presiden Republik Indonesia.
“Saya tegaskan, Pemda Halbar dan Provinsi harus benar-benar serius. Saya pastikan GMNI Pusat juga akan mengawal hal ini hingga sampai ke meja Presiden Republik Indonesia,” tandasnya.(red)