6 Hari Hilang, Jenazah Jurnalis Metro TV Ditemukan di Pesisir Halmahera Selatan

MALUTTIMES – Perjalanan panjang selama 6 hari pencarian jurnalis Metro TV Biro Maluku Utara, Sahril Helmi yang hilang usai insiden ledakan speedboat RIB 04 Basarnas Ternate berakhir. Sahril ditemukan di pesisir pantai Desa Sabatang, Kecamatan Bacan Timur, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Sabtu (08/02/2025).

Jenazah Sahril ditemukan warga setempat. Ia lalu dijemput tim jurnalis Halsel yang selama beberapa hari belakangan konsisten melakukan pencarian di laut.

Tim jurnalis memastikan jenazah berkaos hitam tersebut adalah Sahril. Kaos yang dipakainya bertuliskan Wapena Maluku Utara. Wapena merupakan akronim Wartawan Peduli Bencana, komunitas wartawan bentukan BNPB Pusat.

Sementara Dirpolairud Polda Malut Kombes Pol Azhari Djuanda saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sedang menuju TKP untuk memastikan jenazah korban.

“Saya terima laporan dari anggota Marnit Airud Bacan, dan segera ditindaklanjuti,” jelasnya kepada wartawan.

Sekedar informasi, jenazah Sahril Helmi ditemukan pada hari ketujuh operasi SAR setelah tim menerima laporan dari masyarakat pukul 10:25 WIT. Lokasi penemuan berada pada koordinat 0°27’21.92″S / 127°41’31.34″E, atau sekitar 50 nautical mile (Nm) dengan radian 173° dari lokasi kejadian.

Insiden meledaknya speedboat RIB 04 dalam misi kemanusiaan itu terjadi pada Minggu (2/2/2025) malam sekira pukul 23:00 WIT di perairan Gita, Kota Tidore Kepulauan. Dalam insiden itu, total korban meninggal sebanyak empat orang, yakni anggota Ditpolairud Polda Malut Bharatu Mardi Hadji, PNS SAR Kota Ternate Fadli M Malagapi, honorer SAR Kota Ternate M Riski Esa dan jurnalis Metro TV Sahril Helmi.

Sedangkan mereka yang selamat di antaranya, M Syahran Laturua (Kasubsie OPS dan Siaga), Hamja Djirun (rescuer), Ryan Azur Sakti Ali (rescuer), Maretang (rescuer), Darmanto Rauf (rescuer), Irwan Idris (Polairud), dan Putra Nusantara Rustam (Polairud).(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *