270 Mahasiswa Unipas Morotai Diwisuda, Rektor Imbau Tingkatkan Kemampuan

MALUTTIMES – Sebanyak 270 mahasiswa Universitas Pasifik (Unipas) Pulau Morotai, Maluku Utara diwisuda. Sidang Terbuka Senat Unipas Morotai Wisuda Program Sarjana Angkatan Ke-VI Tahun Akademi 2023/2024 itu berlangsung di gedung Islamic Center Morotai, Sabtu (31/8/2024).

Rektor Unipas Morotai, Irfan Hi. Abdurahman mengatakan, gelar akademik yang disandang dari Unipas merupakan bentuk pengakuan terhadap kompetensi yang telah berhasil diraih.

Dengan menyandang gelar tersebut, maka para wisudawan kini mengemban tanggung jawab baru yang lebih tinggi dari pada sebelumnya, untuk bisa berkiprah dan memberikan sumbangsi kepada masyarakat bangsa Indonesia dan dunia.

“Saya percaya bahwa menjalani dan menyelesaikan studi akademik tentu memiliki tantangan yang tidak mudah. Namun dengan kerja keras, ketabahan dan kesabaran saudara-saudari serta dukungan moral dan doa dari segenap keluarga dan kerabat, saudara telah berhasil menghadapi tantangan tersebut,” ucapnya.

Kedepan, kata Rektor, semuanya akan memasuki fase baru dalam kehidupan berkarir. Apakah itu di lembaga pemerintahan, perusahaan swasta, lembaga non-pemerintahan, lembaga penelitian atau pendidikan tinggi, ataupun menjadi seorang wirausaha.

Ia menerangkan, dalam memasuki fase baru dalam perjalanan karir, maka kata kuncinya adalah ‘memberikan kontribusi’. Kompetensi yang telah diraih selama menempuh studi di Universitas Pasifik Morotai, merupakan modal utama untuk bisa memberikan kontribusi tersebut. Tetapi ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian untuk bisa meraih keberhasilan dalam menempuh perjalanan karir.

“Kita semua meyakini peranan penting dari ilmu pengetahuan untuk menggerakkan perubahan dan meraih kemajuan. Pada hari ini, dengan semakin intensifnya hubungan-hubungan antar individu atau organisasi di berbagai bidang, seiring dengan meluasnya pemanfaatan teknologi digital, perputaran dan sirkulasi pengetahuan telah berlangsung secara sangat cepat dan menjangkau berbagai pihak,” katanya.

Pengetahuan kini tumbuh dan berkembang di mana-mana, di berbagai perusahaan besar, menengah dan kecil, di berbagai organisasi pemerintahan dan non-pemerintahan, serta di kelompok-kelompok masyarakat sipil dan netizen.

“Perkembangan demikian menurut Prof. Reini Wirahadikusumah, Ph.D., ini akan menimbulkan peluang baru, sekaligus tantangan baru. Demikian pertukaran pengetahuan menjadi sebuah faktor kunci dalam penciptaan nilai tambah ataupun menjawab berbagai permasalahan,” ujar Rektor.

Senada dikatakan Sekda Kabupaten Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali. Menurutnya, keberhasilan para wisudawan merupakan bukti dari ketekunan, kerja keras, dan semangat untuk terus belajar dan berkembang.

“Kita tentu menyadari, Unipas telah membuktikan diri sebagai institusi pendidikan yang mampu mencetak generasi muda yang unggul dan berkompeten. Saya berharap, ilmu yang saudara saudari peroleh selama menempuh pendidikan di Universitas Pasifik Morotai dapat menjadi bekal yang kuat dalam menghadapi dunia kerja dan kehidupan yang penuh dengan dinamika,” katanya.

Ia berharap untuk para wusudawan tidak hanya berhenti sampai saat ini, karena dunia terus berkembang, dan tantangan ke depan semakin kompleks. Olehnya itu, para sarjana semua didorong untuk terus belajar, baik melalui pendidikan formal lanjutan, kursus, atau bahkan pengalaman hidup.

“Saya percaya bahwa semua lulusan ini memiliki potensi besar untuk membangun daerah ini menjadi lebih maju dan sejahtera, kembangkanlah tana kelahiran kita dengan ilmu dan pengalaman yang telah saudara-saudari peroleh,” harapnya.(iki/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *