MALUTTIMES – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara didesak tindak tegas mafia BBM. Desakan ini dating dari ratusan mahasiswa Unipas Morotai yang melakukan aksi di depan kantor Bupati Morotai, Senin (26/8/2024).
“Sesuai dengan hasil investigasi kami dilapangan, sub agen BBM subsidi yang dipegang oleh AG alias Almukaram di Kecamatan Morotai Jaya harus ditindak tegas, karena yang bersangkutan menjual BBM menyalahi aturan,” kata Rian Tatapa, salah satu massa aksi saat berorasi.
Rian mengatakan, berdasarkan SK Bupati, harga jual BBM subsidi harusnya Rp5.000/liter, namun yang terjadi di lapangan dijual dengan harga Rp6.000/liter.
Sadisnya, wilayah Kecamatan Morja yang mendapatkan jatah BBM subsidi sebanyak 24 ton/bulan, tetapi yang tersalur hanya 10 ton.
“Sisanya entah kemana dan kondisi ini sudah terjadi dua tahun terakhir. Pihak berwewenang segera tangkap AG ini, karena diduga kuat sebagai mafia BBM,” pinta Rian.
Desakan ini mendapat respon dari Kepala Dinas Perindagkop-UKM Pulau Morotai, Nasrun Mahasari. Ia berjanji akan menelusuri permasalahan tersebut.
“Kami akan panggil AG, dan jika terbukti bermasalah akan diberikan sanksi tegas,” ucapnya.(iki/red)
