MALUTTIMES – Pergantian Plt Seretaris Daerah (Sekda) Pulau Morotai dari F. Revi Dara ke Suriyani Antarani disoal oleh sejumlah kalangan. Salah satunya datang dari DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Pulau Morotai, Maluku Utara.
Persoalan ini disuarakan KNPI dengan cara menggelar aksi di depan kantor Bupati Pulau Morotai, Senin (12/6/2023). Mereka menilai pergantian itu ada unsur kepentingan politiknya.
Amatan maluttimes.com di lokasi, sekitar pukul 13:10 WIT, puluhan massa yang tiba di kantor Bupati langsung menerobos masuk ingin bertemu Pj Bupati Muhammad Umar Ali, bertujuan untuk menyampaika penolakan terhadap Suriyani Antarani sebagai Plt Sekda.
Massa yang di koordinir Haikal Samlan itu naik pitam karena tak bertemu Bupati. Alhasil, massa melepaskan amarahnya dihadapan sejumlah pejabat yang saat itu sedang antre untuk mengikuti ujian kompetensi jabatan. Bahkan kursi plastik menjadi sasaran dengan cara dibanting oleh massa.
“Jangan hanya ada kepentingan politik, kalau kepentingan politik atau kepentingan kelompok, KNPI sampai kapan pun siap tunggu Pj Bupati di kantor Bupati,” ucap Haikal dengan nada tinggi.
Dia mengancam akan memboikot rusang Sekda apabila permintaan untuk bertemu Pj Bupati tak digubris.
“Kami hanya memastikan konsistensi Bupati soal roling jabatan dan Suriyani Antarani yang di dorong sebagai Plt Sekda hari ini,” cetusnya.
Senada juga diutarakan Ketua DPD KNPI Pulau Morotai, Akbar Mangoda. Dia menegaskan sikap KNPI menolak Suriyani Antarani menjabat sebagai Plt Sekda Morotai.