MALUTTIMES – Calon Petahana Wakil Bupati Halmahera Barat (Halbar) Maluku Utara Djufri Muhamad mengaku Kecamatan Jailolo Selatan merupakan benteng pertahanan Jujur Jilid Dua pada pilkada Halbar 27 November 2024 mendatang.
Djufri menjelaskan, benteng pertahanan yang dimaksud adalah kunci kemenangan Jujur jilid dua di wilayah Jailolo Selatan, ia meminta warga Jailolo Selatan memberikan kepercayaan yang kedua kalinya kepada Jujur untuk membenahi jailolo selatan di periode kedua.
“Saya tau ada rasa kekecewaan masyarakat Jailolo Selatan terhadap Pemerintahan Jujur, tetapi saya ingin sampaikan, dengan keterbatasan waktu dan anggaran, kami telah fokus pada program prioritas kami berdua, kali ini saya minta, Jujur Jilid Dua harus keluar sebagai pemenang di Jailolo Selatan,” kata Djufri saat menyampaikan orasi Politik pada acara pembentukan tim relawan Beni-Sarbin dan Jujur Jilid Dua di Desa Sidangoli Dehe, Sabtu (14/09/2024).
Djufri mengungkapkan, di masa pemerintahan Jujur periode pertama, seluruh anggaran telah di pangkas karena Indonesia sedang diperhadapkan dengan Virus Corona, belum lagi hutang peninggalan Pemerintahan sebelumnya di bawa Kepemimpinan Bupati Danni Missy, sehingga di masa pemerintahan JUJUR telah berupaya untuk menutup hutang dari pemerintahan sebelumnya itu.
Meski begitu, Djufri mengaku dirinya bersama James Uang tidak patah semangat, demi rakyat, upaya upaya untuk mendapatkan suplay anggaran dari pemerintahan pusat terus dilakukan, Djufri menyentil kunjungan kerja Presiden Jokowi merupakan upaya pemerintahan Jujur yang selalu berharap ada perhatian khusus dari pemerintah pusat, upaya itu telah di akomodir oleh Presiden sehingga melakukan Kunjungan Kerja ke Halbar.
“Kalau semangat, kami berdua selalu semangat, demi rakyat, kami terus berupaya untuk mendapatkan penambahan anggaran dari pemerintah pusat, dan upaya itu sampai ke telinga pak Presiden dan alhamdulillah beliau telah mengagendakan untuk berkunjung ke Halbar,” jelasnya
Dalam Kunjungan Presiden Jokowi 2022 lalu, Djufri mengisahkan, dirinya bersama Bupati James Uang berusaha untuk melakukan pendekatan dan menyodorkan proposal yang didalamnya terdapat beberapa permintaan terkait Infrastruktur diantaranya Pasar Jailolo dan juga ada jalan dan jembatan, ia mengungkapkan dalam Kunjungan Presiden Jokowi itu, Bupati James Uang juga melakukan pembicaraan khusus terkait pengembangan sektor Perikanan, Pertanian dan Pariwisata.
“Jangan bilang kami tidak melakukan apa apa, karena pasar jailolo, jalan menuju loloda dan juga jembatan menuju loloda itu Bagian dari upaya Pemerintahan JUJUR, jika ada yang klaim bahwa itu upaya mereka saya siap berdiskusi, soal pengawalan di Pusat itu hukumnya wajib, sebab itu merupakan tugas dan tanggungjawab, tapi soal pengusulan itu dari pemerintah daerah bukan lain lain,” cetusnya
Djufri berharap, warga Jailolo Selatan tidak terpengaruh dengan isu yang tidak benar yang selalu menyudutkan pemerintahan Jujur, ia bahkan membuka akses ke warga untuk menghubungi dirinya dan James Uang jika ada isu yang kurang baik dan selalu menyudutkan James dan Djufri.
“Jangan sungkan untuk menghubungi saya dan pak Bupati, karena kami berdua akui, jabatan Bupati dan Wakil Bupati adalah jabatan yang dipercayakan oleh rakyat, oleh karena itu kami adalah pelayan kalian, kalau ada isu yang menurut kalian tidak menyenangkan silahkan telepon saya atau pak Bupati, kami selalu menerima laporan masyarakat,” tandasnya. (al/red)