Pilwako Ternate: Pasangan Syahril-Makmur Resmi Mendaftar ke KPU

MALUTTIMES – Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Ternate, Syahril Abdurradjak dan Makmur Gamgulu resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ternate, Maluku Utara, Rabu (28/8/2024).

Didampingi pimpinan partai pendukung yakni Gerindra, Golkar, PKB, PPP, PBB, dan PAN, Paslon dengan jargon SAR-MA itu tiba di kantor KPU di Jl. Kalumata Puncak No. 2, Kecamatan Ternate Selatan sekitar pukul 14:30 WIT. Disambut meriah oleh massa pendukung dan simpatisan menggunakan kendaraan roda dua maupun empat.

Setibanya di KPU, Paslon SAR-MA ini menyerahkan seluruh dokumen syarat pendaftaran dan diterima oleh KPU Kota Ternate.

Dalam konferensi pers usai pendaftaran, Syahril Abdurradjak menyampaikan bahwa dukungan besar dari enam partai politik yang memiliki 17 kursi di parlemen menjadi bukti kepercayaan bahwa dirinya bersama Makmur Gamgulu mampu menyalurkan aspirasi masyarakat Kota Ternate.

“Pasangan SAR-MA GAM ini didukung oleh 6 partai yang memiliki 17 kursi di parlemen. Mengapa sebanyak itu? Karena seluruh partai pendukung percaya bahwa kami bisa menyalurkan aspirasi masyarakat menuju Ternate yang lebih bersinar,” ucap Syahril.

Syahril menyampaikan, visi Ternate Bersinar merupakan akronim dari bersih, sehat, indah dan pintar yang merupakan pilar dari misi yang akan dijalankan.

“Visi kami Ternate bersinar di 2029. Bersinar sendiri memiliki makna dari gelap menjadi terang, selain dari pada itu bersinar memiliki akronim bersih, sehat, indah dan pintar, ini merupakan pilar dari misi kami,” ucapnya.

Tak lupa pula, Syahril mengucapkan rasa terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras sampai pada pendaftaran dirinya dan Makmur.

“Sebagai calon Wali Kota saya mengucapkan terimakasih kepada koalisi partai tadi, dan kami juga berterimakasih kepada tim relawan, pendukung dan simpatisan yang telah bekerja dari awal sampai hari ini sehingga berkas kami dinyatakan lengkap dan menuju ke tahapan selanjutnya yakni pemeriksaan kesehatan,” ujar Syahril.

Dalam kesempatan yang sama, Makmur Gamgulu mengungkapkan bela sungkawa dan duka yang mendalam kepada warga Kelurahan Rua yang mengalami bencana banjir bandang.

“Olehnya itu kami menyematkan pita hitam ini sebagai simbol bela sungkawa itu dan pada saat menuju ke KPU, dan tadi tidak ada bunyi-bunyian,” pungkasnya.(tho/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *