MALUTTIMES – Warga lingkungan RT04 Desa Muhajirin, Kecamatan Morotai Selatan, Pulau Morotai, Maluku Utara kembali menyuarakan keluhan lama mereka terkait kerusakan penutup saluran got yang dibiarkan tanpa perbaikan selama kurang lebih dua tahun.
Kondisi saluran got yang ambrol dan terbuka di tengah badan jalan lingkungan RT tersebut telah membahayakan pengguna jalan dan bahkan menyebabkan beberapa pengendara motor terperosok.
Sejumlah warga menjelaskan, kerusakan awalnya hanya kerusakan kecil, namun karena tidak pernah ditangani. Struktur penutup got yang terbuat dari struktur besi itu kini patah dan meninggalkan saluran got terbuka, sulit terlihat saat pengendara melintasi jalan tersebut pada malam hari.
“Masyarakat di sini sudah sering sampaikan ke pemerintah desa maupun kecamatan, tapi sampai sekarang belum ada tindakan. Padahal sudah ada pengendara motor yang jatuh, bannya masuk ke lubang got,” ujar Faujan (27) salah satu warga setempat, Minggu (07/12/2025).
Menurut warga, kecelakaan terjadi sekitar limakali beruntun ketika para pengendara yang melintas pada malam hari tidak melihat bagian penutup got yang rusak. Korban mengalami luka ringan, namun insiden itu semakin mempertegas potensi bahaya di lokasi tersebut.
Sejumlah warga juga khawatir jika kerusakan dibiarkan lebih lama, akan menelan korban yang lebih banyak.
“Kami hanya butuh perhatian dan penanganan segera. Ini bukan soal kenyamanan saja, tapi keselamatan. Jalan ini dilalui warga setiap hari,” tambah seorang warga, Safrulah.
Warga berharap pemerintah desa, kecamatan, maupun segera turun meninjau lokasi dan melakukan perbaikan permanen sebelum menimbulkan korban lebih banyak.
Hingga berita ini diturunkan, pemerintah desa belum memberikan keterangan resmi terkait jadwal perbaikan saluran got tersebut. Namun warga menegaskan akan terus menyuarakan persoalan ini agar segera mendapatkan perhatian.(wrg/red)









