MALUTTIMES – Legenda Manchester United, David Beckham, disebut-sebut tengah menjadi salah satu sosok yang didekati dalam upaya akuisisi sebagian saham klub berjuluk Setan Merah dari tangan keluarga Glazer.
Menurut laporan The Sun, mantan pesepak bola berusia 50 tahun itu sedang didekati oleh sekelompok miliarder asal Uni Emirat Arab (UEA) untuk bergabung dalam konsorsium yang berencana mengajukan tawaran pembelian saham Manchester United.
Kelompok investor tersebut disebut ingin mengambil alih sebagian saham yang saat ini masih dikuasai oleh keluarga Glazer, yang telah menjadi pemilik mayoritas klub sejak 2005.
Dengan kekayaan bersih yang diperkirakan mencapai 300 juta poundsterling, Beckham dinilai memiliki kapasitas finansial sekaligus reputasi kuat untuk terlibat dalam proses ini. Selain itu, pengalamannya sebagai pemilik klub yakni Inter Miami di Major League Soccer dan Salford City di Inggris menjadikannya sosok ideal untuk menjalin kemitraan strategis dengan para investor tersebut.
Di sisi lain, laporan dari Daily Star dan Mirror menyebut bahwa Beckham tidak hanya didekati untuk bergabung sebagai investor, tetapi juga sebagai duta konsorsium dalam tawaran akuisisi Manchester United. Dengan statusnya sebagai ikon global dan anggota skuad treble winner 1999, Beckham dinilai lebih berpengaruh dibanding legenda MU lainnya seperti Eric Cantona atau Wayne Rooney.
Menariknya, Beckham sendiri dikenal memiliki pandangan kritis terhadap kepemilikan Manchester United oleh keluarga Glazer. Dalam wawancara terdahulu yang dikutip Daily Star, ia menilai para pemilik tersebut “lebih banyak menyusahkan ketimbang membantu klub”.
“Kinerja pemilik mayoritas saham MU yang membebani klub dengan utang menjadi salah satu masalah utama yang harus dihadapi,” ujar Beckham dalam kesempatan itu.
Jika benar bergabung dengan konsorsium asal UEA ini, langkah Beckham berpotensi menjadi momen penting dalam sejarah baru Manchester United baik dari sisi manajemen maupun arah masa depan klub.(red/bola.com)