Wabup Morotai Sambut Hangat Mahasiswa KKN UGM Periode 2 Tahun 2025

MALUTTIMES – Wakil Bupati Pulau Morotai, Rio Christian Pawane menyambut hangat 24 mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Periode 2 Tahun 2025. Acara penyambutan berlangsung di kantor Bupati Pulau Morotai, Maluku Utara, Senin (23/06/2025).

Puluhan mahasiswa UGM ini dijadwalkan melaksanakan KKN-PPM melaksanakan di Desa Samiyamau dan Desa Posi Posi Rao, Kecamatan Pulau Rao. Program ini bertajuk, “Kita Morotai”.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Rio Christian Pawane dihadapan Mahasiswa dan dosen pendamping mengucapkan selamat datang di Kabupaten Pulau Morotai.

“Atas nama Pemerintah Daerah dan seluruh masyarakat Pulau Morotai, saya ucapkan selamat datang kepada seluruh mahasiswa dan dosen pendamping dari Universitas Gadjah Mada. Tentu, kehadiran mahasiswa sekalian di Bumi Moro ini merupakan sebuah kehormatan dan kebahagiaan bagi kami semua,” ucap Wabup Rio.

Ia juga mengapresiasi pihak UGM telah memilih Pulau Morotai yang kesekian kalinya untuk melaksanakan program KKN.

Lanjutnya, seperti yang diketahui bahwwa UGM merupakan salah satu universitas terbaik dan tertua di Indonesia, dengan tradisi pengabdian kepada masyarakat yang kuat dan mengakar.

Sambutan Wakil Bupati Morotai, Rio Christian Pawane menyambut mahasiswa KKN UGM. (Istimewa)

“Oleh karena itu, kami meyakini bahwa KKN UGM ini bukan hanya sekadar program akademik, tetapi merupakan jembatan ilmu dan pengalaman yang membawa semangat pemberdayaan, inovasi, dan pengabdian kepada masyarakat,” ujar Rio.

Rio berharap selama menjalankan KKN di Morotai, mahasiswa dapat menggali potensi lokal, berinteraksi secara humanis dengan masyarakat, serta merancang program-program inovatif yang relevan dengan kebutuhan desa dan daerah. Baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, pertanian, perikanan pengelolaan sumber daya alam, maupun pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata.

Rio bilang, Pulau Morotai merupakan daerah kepulauan yang kaya akan sejarah, budaya, dan potensi sumber daya alam. Namun, ia juga menyadari menghadapi berbagai tantangan pembangunan, terutama di wilayah pedesaan.

Olehnya itu, keterlibatan dan perspektif segar dari generasi muda seperti mahasiswa sekalian sangat berarti dalam mendorong perubahan sosial dan pembangunan yang inklusif.

“Maka dari itu, saya mengajak kepada kita semua untuk mendukung dan menyukseskan pelaksanaan KKN UGM di Pulau Morotai ini. Semoga selama melaksanakan kegiatan KKN ini menjadi pengalaman berharga, bukan hanya untuk adik-adik mahasiswa, tetapi juga bagi kami selaku tuan rumah,” pungkasnya.(iki/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *