Relawan Kesal, Baliho Said Banyo Diturunkan

MALUTTIMES – Relawan politisi PDI-P Said Banyo buka suara terkait pencopotan baliho selamat Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi Said Banyo yang dilakukan oleh petugas Satpol PP, Linmas dan Damkar Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Selasa (23/4/2024).

Bagi mereka, apa yang dilakukan Satpol-PP itu terkesan pilih kasih karena terdapat baliho yang serupa berada di lokasi yang sama tidak ikut diturunkan.

“Kalau pihak Satpol mau kasih turun baliho seharusnya jangan cuma satu baliho saja, tapi semua baliho yang ada di pusat kota harus diturunkan,” kata Ismail Banyo, Relawan Said Banyo, Rabu (24/04/2024).

Baca Juga:  Bupati Kepulauan Sula Buka Bimtek Penerapan E-Kinerja ASN

Menurutnya, apa bila penurunan itu bertujuan untuk penertiban maka harusnya berlaku untuk semua.

“Jadi kalau cuma satu baliho yang di kasih turun kan tidak adil, kami tidak terima,” ucapnya.

Ia juga menyesalkan sikap Satpol-PP yang menurunkan Baliho tanpa koordinasi.

“Permintaan kami cuma satu yakni pihak Satpol PP jangan buat gerakan tambahan,” timpalnya.

Baca Juga:  Morotai United FC Siap Berlaga di Liga III

Ismail berjanji akan memasang kembali baliho tersebut dan akan mendatangi petugas Satpol-PP untuk membicarakan persoalan tersebut.

“Kemarin siang kami sudah ketemu dengan Kabag OPS Satpol PP, hanya saja Kabag OPS mengatakan bahwa pencabutan baliho itu untuk dibuat tempat duduk di Kantor Satpol. Itu yang menjadi alasan mereka turunkan baliho,” ujarnya.

Baca Juga:  Bupati James Uang Melayat Ke Rumah Duka Korban Lalu Lintas

Sementara itu, Plt. Kasatpol-PP Linmas dan Damkar Morotai, Jufri Kube mengaku tidak mengetahui tentang penurunan baliho tersebut.

“Saya tidak tau, siapa suruh turunkan baliho itu,” ucapnya.

Jufri menyatakan tidak keberatan apabila baliho itu dipasang kembali.

“Jika mau dipasang kembali silahkan,” katanya.(iki/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.