MALUTTIMES – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Maluku Utara mengungkapkan angka penduduk miskin di kabupaten itu naik 0,31 persen dari total jumlah penduduk yang ada. Kenaikan angka kemiskinan tersebut dirilis pada Oktober 2023.
Data tersebut menyebutkan, angka kemiskinan di Kabupaten Halmahera Barat pada tahun 2023 mengalami kenaikkan menjadi 8,74 persen dibandingkan dengan tahun 2022 yakni 8,43 persen.
“Memang mengalami kenaikkan sebesar 0,31 persen dibandingkan tahun sebelumnya,” ungkap Kepala BPS Kabupaten Halmahera Barat, Ridwan, Senin (22/1/2024).
Salah satu faktor penyebabnya adalah, kenaikkan harga bahan pokok di yang tidak seimbang dengan pendapatan masyarakat yang tidak bertambah. Indikatornya adalah tingkat pengeluaran berada di garis-garis batas kemiskinan.
“Jadi kalau tahun 2022 orang-orang yang pengeluarannya Rp400 ribu itu tidak dianggap miskin. Tapi pada tahun 2023 mereka itu sudah dianggap miskin,” ujarnya.
Ridwan menambahkan, untuk meminimalisir angka kemiskinan tersebut harus ada upaya-upaya yang dilakukan stakeholder di daerah tersebut.
“Pertama harus pengendalian harga bahan pokok. Disatu sisi juga harus meningkatkan pendapatan masyarakat,” tandasnya.(red)